Jumat, 30 April 2010

The “pink Area” investigation

Catatan.



Lokasi kampoeng atau dusun berada di kordinat : 49 M 0677983, UTM 9690293. Dan warganya berjumlah lebih dari 20 kepala keluarga, masyarakat memanfaatkan hutan dengan berburu bercocok tanam dan lain sebagainya. sebagian besar masyarakatnya adalah nelayan untuk keperluan sehari-hari. Setelah masuknya perkebuna kelapa sawit, masyarakat serasa di susahkan, dulunya bisa menangkap ikan 1 hari mencapai 30-50 kg (ikan jenis haruan, tahuman, karandang dll,) sekarang dalam 1 harinya hanya 5-8 kg, karena airnya sudah tercemar limbah dari kelapa sawit. Setelah masuknya perkebunan kelapa sawit masrakat menjadi terkekang segala macam bentuk aktivitasnya seperti mangaharu, gemur, berkebun, berburu dll. Karena di katakana di kawasan perkebunan tersebut tidak boleh dilakukannya perburuan satwa liar, “tapi contohnya pihak perusahaan bisa saja berburu dan lain sebagainya kenapa kami yang sejak dulu atau sebelum perkebunana ini masuk tidak diperbolehkan ”, ujar masyarakat dusun pondok haur.



Lokasi berada di kordinat 49 M 0675082, UTM 9693218 kawasan ini merupakan hutan rawa yang berada di aliran sungai Pukun. Sesuai dengan kordinat yang ada 49 M 0677793, UTM 9688849, kawasan ini merupakan hutan yang ditumbuhi blangiran dll, dan bukan semak-semak sudah di garap, 49 M 0674254, UTM 9690173, kawasan ini belum di garap dan titik ini merupakan hutan dan banyak di tumbuhi kayu jenis blangiran dan beberapa anak pohon jati. Kordinat yang kawasannya berhutan adalah : 49 M 0687720, UTM 9684984. 49 M 0687139, UTM 9685768. 49 M 0686023, UTM 9687443. 49 M 0686989, UTM 9684720. 49 M 0686666, UTM 9688159. 49 M 0686969, UTM 9688971. 49 M 0687976, UTM 9688131.kawasan ini adalah kawasan yang berhutan atau masih lebat, walaupun pohon-pohon yang besar sudah tidak ada, dan dalam tahap atau proses penggarapan (land clearing). Dari kesemua kordinat kawasan ini sebagian ada yang bergambut tipis dan rawa. Satwa yang berhabitat di kawasan ini bekantan, owa-owa/kalawet, orang utan, kijang, rusa, beruang, ahem/trenggiling, landak, lutung, kelasi, dan beberapa jenis burung seperti cucak hijau, muray batu dll.kawasan ini tidak memiliki situs-situs penting seperti, pahewan, kaleka, sandung dll, (kecuali di daerah perkampungan).

Operasional Wilmar sudah sampai di daerah sungai pukun dan pondok haur, sampai ke bagandang, (untuk di bagandang kita belum tau kondisinya). Yang sudah dilakukan adalah penanaman, leandclearing. Pembuatan parit-parit yang memanfaatkan aliran sungai pukun sebagai drainase/pengairan untuk perkebunan.

Tidak ada komentar: